Salah satu
penyebab polusi udara disekitar kita yang semakin hari semakin meningkat adalah
adanya gas buangan kendaraan bermotor, yang berupa gas berbahaya akibat
pembakaran bahan bakar kendaraan yang tidak sempurna seperti gas CO, NO, dan NO2.
Gas CO tidak berbau, tidak berwarna, tidak berasa dan tidak mengiritasi, Namun
karbon monoksida akan sangat beracun apabila terhirup oleh manusia dan memasuki
sistem peredaran darah karena Gas karbon monoksida (CO) yang masuk dalam sistem
peredaran darah akan menggantikan posisi oksigen dalam berikatan dengan
hemoglobin (Hb) dalam darah. Gas CO akhirnya mudah masuk ke dalam jantung, otak
dan organ vital penunjang kehidupan manusia lainnya. Ikatan CO dan Hb dalam
darah akan membentuk karboksi haemoglobin. Ini menyebabkan: Oksigen akan kalah
bersaing dengan karbon monoksida sehingga kadar oksigen dalam darah manusia
akan menurun drastis. Seperti yang kita tahu, oksigen diperlukan dalam proses
metabolisme tubuh sel, jaringan dan organ dalam tubuh manusia. Dengan
keberadaan CO di dalam darah, maka akan menghambat metabolisme tubuh manusia.
Selain itu Gas CO akan menghambat terjadinya proses respirasi atau oksidasi
sitokrom. Hal ini akan mengakibatkan pembentukan energi tidak maksimal. Karbon
monoksida akan berikatan langsung dengan sel otot jantung dan sel tulang.
Akibatnya terjadi keracunan CO pada sel tersebut dan merembet pada sistem saraf
manusia.
Gas NO2
adalah gas berwarna (warna merah kecoklatan) dan berbau tajam menyengat hidung,
sedangakn gas NO tidak berwarna dan tidak berbau. Kedua gas ini bertanggung
jawab atas terjadinya hujan asam. Gas oksida nitrogen yang merupakan hasil dari
buangan kendaraan bermotor berdifusi ke atmosfer
dan bereaksi dengan air untuk membentuk asam nitrat yang mudah larut sehingga jatuh bersama air hujan. Air
hujan yang asam tersebut akan meningkatkan kadar keasaman tanah dan air
permukaan yang terbukti berbahaya bagi kehidupan ikan dan tanaman.
Berbagai cara telah dilakukan
untuk menghilangkan polusi udara akibat gas buangan kendaraan bermotor tersebut
diantaranya dengan penanaman tanaman hijau diperkotaan. Selain itu salah satu
penemuan terakhir merekomendasikan untuk mengkondisikan agar reaksi antara gas
CO dengan NO dan hidrokarbon dengan NO2 yang mulanya hanya dapat
berlangsung pada suhu tinggi (mengakibatkan mesin bekerja tidak efektif) kini dapat
berlangsung pada suhu rendah yaitu dengan
penggunaan suatu katalis.
0 komentar:
Posting Komentar